Pada 3 bulan pertama kehamilan (trimester awal), Ibu hamil sangat rentan mengalami keguguran. Oleh sebab itu, Ibu diwajibkan untuk menjaga kesehatan tubuh dengan mengonsumsi makanan sehat untuk Ibu hamil muda. Akan tetapi, Ibu harus memilih jenis makanan Ibu hamil yang tepat dan aman, agar nutrisi selama masa kehamilan dapat terpenuhi. Makanan ini tidak hanya baik untuk Ibu, tapi juga bermanfaat bagi perkembangan janin dalam kandungan.
Jenis Makanan Ibu Hamil yang Baik Dikonsumsi
Pada trimester awal kehamilan, umumnya ibu hamil akan mengalami mual yang disertai dengan muntah. Namun, ibu bisa mencegah mual yang disertai muntah itu dengan mengonsumsi makanan berikut ini:
- Jahe
Jahe merupakan salah satu jenis makanan yang bisa menghindarkan ibu hamil dari rasa mual. Ibu bisa mengonsumsi jahe dengan mencampurkannya ke dalam segelas teh hangat. Ibu juga bisa mencari wedang jahe alami yang umumnya dijual di berbagai tempat. Hindari mengonsumsi minuman jahe instan yang dijual di pasaran, karena segala jenis makanan instan memiliki dampak kurang baik bagi Ibu hamil.
- Pisang
Pisang dapat membantu dalam banyak hal. Salah satunya adalah mengatasi mual yang terjadi pada masa awal kehamilan. Pisang kaya akan vitamin B6, yang dapat membantu menetralkan kondisi lambung dan organ pencernaan lainnya. Sehingga, Ibu dapat terhindar dari rasa mual.
- Jeruk
Buah Jeruk mengandung antioksidan, dan rasanya yang khas juga dapat diandalkan sebagai obat mual yang cukup manjur. Oleh sebab itu, mengonsumsi buah jeruk secara rutin sangat baik dilakukan, agar Ibu terbebas dari morning sickness di masa kehamilan awal.
Untuk mengatasi morning sickness, coba obat mual alami lainnya, sebagai berikut: Pilihan Obat Mual Alami untuk Ibu Hamil.
Makanan Ibu Hamil Bayi Perempuan
Ibu hamil yang mengandung bayi perempuan dianjurkan mengonsumsi makanan dengan kandungan kalsium tinggi. Contoh dari makanan dengan kalsium tinggi seperti:
- Susu serta produk turunannya. Ibu bisa memenuhi nutrisi kehamilan dengan 2 gelas PRENAGEN mommy dengan formula lengkap yang mengandung kalsium, fosfor, asam folat, vitamin D, omega-3, omega-6, Zat Besi, dan Kolin.
- Sayuran hijau seperti, bayam atau kangkung.
- Brokoli
- Sawi hijau
Selain makanan yang mengandung kalsium yang tinggi, Ibu hamil yang mengandung bayi perempuan juga disarankan mengonsumsi makanan dengan kandungan magnesium yang tinggi seperti:
- Kacang-kacangan
- Daging
- Sereal
- Susu
- Kacang polong
Baca Juga: Makanan yang Dilarang Saat Hamil Muda
Makanan Ibu Hamil Bayi Laki-Laki
- Buah Jeruk
Makanan Ibu hamil bayi laki-laki yang dianjurkan adalah buah jeruk, karena buah ini mengandung banyak vitamin C. Mengonsumsi buah jeruk dalam jumlah banyak dan sering sangat baik ketika mengandung bayi laki-laki. Sebab, ketika vitamin C lebih banyak dikonsumsi dan sudah masuk dalam kandungan, maka akan mendukung pertumbuhan anak laki-laki Ibu. Mengonsumsi buah jeruk bisa dilakukan dengan cara dimakan langsung ataupun di jus. Jangan lupa, hindari jus jeruk dalam kemasan yang banyak dijual di pasaran, sebab tidak ada yang lebih baik dibanding buatan sendiri.
- Jamur
Jamur adalah salah satu jenis makanan yang harus masuk ke dalam menu harian Ibu yang mengandung bayi laki-laki. Hal ini disebabkan jamur kaya akan kandungan vitamin B, kalium, vitamin D, yang memungkinkan Ibu mengandung bayi laki laki lebih besar daripada perempuan.
Jenis Buah Pantangan Ibu Hamil
- Buah Nanas Muda
Buah ini memang bisa memacu timbulnya keguguran. Terutama apabila dikonsumsi oleh Ibu hamil muda yang usia kehamilannya masih ada di trimester pertama. Pantangan buah Ibu hamil yang satu ini dapat dikatakan berbahaya, karena ia mempunyai kandungan enzim bromelain yang bisa menjadikan leher rahim menjadi lunak, sehingga memacu persalinan dini. Oleh sebab itu, hindarilah makanan yang dilarang Ibu hamil ini sekarang juga, meskipun Ibu sangat menginginkannya.
- Buah Anggur
Jika dikonsumsi terlalu banyak, gula yang ada di dalam buah anggur akan mudah terfermentasi di dalam lambung sehingga dapat berubah menjadi alkohol. Seperti yang diketahui, alkohol memiliki banyak efek negatif bagi Ibu hamil. Selain itu, alkohol dapat menyebabkan suhu rahim meningkat, serta menghambat pertumbuhan janin karena panasnya. Oleh sebab itu, meski buah anggur mempunyai begitu banyak vitamin, untuk saat ini sebaiknya Ibu segera menghindarinya.
- Buah Pepaya Muda
Sejatinya, pepaya adalah buah yang baik untuk dikonsumsi Ibu hamil, namun hal itu hanya berlaku jika Ibu konsumsi ketika sudah matang. Sedangkan jika dikonsumsi saat masih mentah, buah pepaya justru dapat menimbulkan efek negatif. Hal ini disebabkan buah pepaya muda mengandung lateks dalam jumlah yang cukup banyak. Lateks sendiri bisa memicu terjadinya kontraksi rahim, dan menyebabkan bayi lahir prematur. Oleh sebab itu, berusahalah menghindari konsumsi buah pepaya muda saat Ibu ingin rujak. Pilihlah buah yang tak ada dalam daftar ini di rujak Ibu, agar keselamatan janin Ibu tidak terganggu.
Itulah beberapa jenis makanan Ibu hamil yang perlu dihindari dan boleh Ibu konsumsi, agar Ibu dapat terhindar dari berbagai masalah kehamilan. Sementara itu, Ibu juga bisa mengonsumsi PRENAGEN esensis dengan formula yang mengandung nutrisi untuk menunjang masa persiapan kehamilan. Susu kehamilan tersebut mengandung kalsium, mineral, vitamin, dan asam folat, yang mendukung calon janin agar dapat tumbuh sempurna.